spot_img
spot_img
spot_img
BerandaBerita UtamaMembedah Kongres HUKATAN KSBSI Di Kota Magelang
Sabtu, April 27, 2024

Membedah Kongres HUKATAN KSBSI Di Kota Magelang

spot_imgspot_img

Kantorberitaburuh.com, MAGELANG – Kota Magelang memiliki sejarah panjang dan menarik. Kota Magelang merupakan kota tertua kedua di Indonesia, dan di kota inilah Federasi Kehutanan, Industri Umum, Perkayuan, Pertanian dan Perkebunan Konfederasi Serikat Buruh Seluruh Indonesia (F-Hukatan KSBSI) menggelar Kongres pada 25-27 Maret 2021.

Dalam kongres Magelang ini, kelangsungan masa depan federasi serikat buruh ini dipertaruhkan sebab pembahasan utama adalah soal pergantian pengurus untuk periode 2021-2024.

Selain itu, agenda besar yang akan dibahas lainnya adalah pembahasan program internal kontitusi organisasi seperti amandemen Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga (AD/ART), termasuk Garis Besar Haluan Organisasi (GBHO).

“Termasuk membahas program kerja DPP F HUKATAN KSBSI selama 4 tahun kedepannya,” ucap Mathias Mehan Ketua Umum F HUKATAN KSBSI, dikutip Kantor Berita Buruh dari situs resmi KSBSI.org, Jumat (26/3/2021).

BACA JUGA  Gugatan 65 Buruh Lansia Anggota F HUKATAN di Gelar di PN Kuala Kapuas
Acara pembukaan akan dihadiri Presiden DEN KSBSI, Elly Rosita Silaban. (Foto: Facebook)

Selain kontitusi organisasi dan pemilihan pengurus baru, Mathias mengatakan, agenda kongres juga akan mengupas sejumlah kebijakan hubungan industrial. Seperti workshop omnibus law Undang-Undang (UU) Cipta Kerja dan agenda dialog sosial, seperti dengan perwakilan PT Wilmar Internasional Group, Sinar Mas Group dan London Sumatera Group.

“Setelah proses pemilihan ketua umum dan sekretaris jenderal F HUKATAN KSBSI, kami juga akan mengadakan diskusi lagi dengan CNV Internasional. Untuk membahas evaluasi dan rencana program kerja kedepannya,” terangnya.

Selama 2 periode memimpin, Mathias mengatakan telah banyak pencapaian organisasi yang diraihnya bersama pengurus lainnya. Walau di sisi lain, memang ada beberapa target agenda yang belum terealisasi. Untuk kedepannya F HUKATAN KSBSI, dia mengatakan menargetkan bisa bergabung di Industri All.

BACA JUGA  Demo di Batam, Karyawan Keluhkan TKA Cuma Komunikasi Pakai Bahasa China

“Saya bersyukur, F HUKATAN KSBSI, yang terdiri dari sektor kehutanan, perkayuan, pertanian, perkebunan dan industri umum telah memiliki posisi tawar yang semakin meningkat. Dari tingkat nasional dan kabupaten/kota,” ujarnya.

Sebagai salah satu orang yang memprakarsai berdirinya F HUKATAN KSBSI pada 1997, Mathias berharap serikat buruh ini bisa lebih profesional. Baik dari manajemen dan penataan keanggotaan organisasi harus lebih rapi. Termasuk membangun lebih giat kampanye dan kegiatan organisasi lewat berbagai media di era digital.

Saat ini F HUKATAN KSBSI sudah menyebar di 27 provinsi. Untuk yang aktif 15 provinsi dan 98 dewan pengurus cabang dan pengurus komisariat ada 400 perwakilan yang menyebar di seluruh Indonesia.

BACA JUGA  Terpukul Pandemi Lion Air Rumahkan Ribuan Karyawan

Intinya, dia berharap pengurus yang terpilih nanti, F HUKATAN KSBSI bisa menjadi organisasi mandiri menjalankan roda organisasi, tidak lagi serba ketergantungan. “Sesuai dengan slogannya, Solid, Komit dan Visioner, F HUKATAN KSBSI harus bangkit dan berjaya,” tandasnya.

Acara pembukaan akan dihadiri pimpinan KSBSI dan perwakilan federasi yang berafiliasi, jaringan internasional dan birokrasi pemerintah. (ANDREAS/KSBSI.org/REDKBB)

- Advertisement -spot_imgspot_img
Must Read
Terbaru
- Advertisement -spot_imgspot_img
Baca Juga :